Siapa Yesus Sebenarnya

Temukan Kebenaran tentang Yesus

  • Rumah
  • Siapakah Yesus yang Sebenarnya?
    • Apakah Yesus benar-benar ada?
    • Apakah ada Konspirasi Da Vinci?
    • Apakah Yesus itu Allah?
    • Apakah Yesus benar-benar bangkit dari kematian?
    • Apakah Yesus masih relevan sekarang?
  • Lebih Banyak Pertanyaan?
    • Apakah Yesus mengklaim diriNya adalah Allah?
    • Apakah Para Rasul Percaya Yesus adalah Allah?
    • Apakah Yesus itu Mesias?
    • Injil Gnostik: Sejarah Yesus sebenarnya?
    • Apakah Injil itu benar?
    • Apakah Ilmu Pengetahuan dan KeKristenan kompatibel?
  • Unduh Artikel PDF
  • Kirim Komentar

Guru Moral Yang Besar?

Hampir semua ahli mengakui Yesus adalah guru moral yang besar. Pada kenyataannya, kedalaman-Nya dalam moralitas kemanusiaan adalah sebuah pencapaian yang juga diakui oleh agama-agama lain.[1] Dalam bukunya, Jesus of Nazareth, pakar Yahudi, Joseph Klausner menulis, “Secara universal diakui …. Kristus mengajarkan etika yang paling murni dan sempurna… yang melempar semua persepsi dan pepatah dari manusia paling bijak di zaman kuno jauh kedalam bayangan.”[2]

Khotbah Yesus diatas bukit telah disebut sebagai pengajaran etika manusia paling unggul etika manusia yang pernah diutarakan oleh seorang individu. Pada kenyataannya yang sekarang kita kenali sebagai “persamaan hak” adalah hasil dari pengajaran Yesus. Sejarahwan Will Durant menyatakan jika Yesus hidup dan memperjuangkan persamaan hak di era modern Dia akan langsung dikirim ke Siberia. “Dia yang terbesar diantara kamu, adalah dia yang melayani kami” – ini telah membalikkan semua kebijaksanaan politik yang sudah wajar.[3]

Sebagian orang mencoba memisahkan pengajaran etika Yesus dari klam-Nya tentang diri-Nya, dan percaya Dia hanyalah manusia biasa yang besar dan mengajarkan prinsip – prinsip moral luhur (mulia). Inilah pendekatan yang diambil dari salah satu bapa pendiri Amerika.

Presiden Thomas Jefferson, seorang rasionalis duduk di Gedung Putih dengan dua copy identik Perjanjian Baru, sebuah silet dan kertas. Sepanjang beberapa malam, dia menggunting dan menempelkan kitab sucinya yang tipis dan disebutnya “Filsafat Yesus dari Nazareth”. Setelah memotong semua ayat/kalimat yang menyebutkan (menyiratkan) ke-Tuhan-an Yesus, Jefferson mempunyai Yesus yang tidak lebih dan tidak kurang daripada sebuah panduan etika yang baik.”[4]

Ironisnya, kata-kata Jefferson yang dikenang di Deklarasi Kemerdekaan berakar pada pengajaran Yesus bahwa setiap orang sangat berharga dan penting bagi Allah, terlepas dari jenis kelamin, ras, atau status sosial. Dokumen terkenal itu menambahkan, “Kami pegang teguh kebenaran yang telah membuktikan dirinya sendiri, bahwa semua manusia diciptakan setara, dan bahwa mereka diperlengkapi oleh Penciptanya dengan hak-hak asasi.”

Tapi Jefferson tidak pernah bertanya, bagaimana Yesus bisa jadi pemimpin moralitas besar jika Dia berbohong tentang Dia adalah Allah? Jadi mungkin Dia tidak benar-benar bermoral, tapi motifnya adalah memulai sebuah agama besar. Mari kita lihat jika itulah penjelasan tentang kebesaran Yesus.

Klik di sini untuk membaca halaman 3 dari 10

Halaman: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Siapa Yesus Sebenarnya?

  • Apakah Yesus benar-benar ada?
  • Apakah ada Konspirasi Da Vinci?
  • Apakah Yesus itu Allah?
  • Apakah Injil itu benar?
  • Apakah Yesus itu Mesias?
  • Apakah Yesus benar-benar bangkit dari kematian?
  • Apakah Yesus masih relevan sekarang?

PERTANYAAN LEBIH TENTANG YESUS

  • Tulang-belulang Yesus Ditemukan?
  • Injil Gnostik: Sejarah Yesus sebenarnya?
  • Apakah Yesus mengklaim diriNya adalah Allah?
  • Apakah Para Rasul Percaya Yesus adalah Allah?
  • Apakah Ilmu Pengetahuan dan KeKristenan kompatibel?
  • Yesus dan Maria Magdalena: Apa mereka menikah diam-diam?

Copyright © 2023 · Enterprise Pro on Genesis Framework · WordPress · Catat masuk